Pemkab Lahat Gelar Bulan Bakti Gotong Royong

oleh -1445 Dilihat
oleh
Penanaman Pohon oleh ketua PKK dan Bupati Lahat pada kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke XX dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 51, Rabu (9/8/2023)

Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke XX dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 51 dimulai dengan ditanda dengan pemukulan gong oleh Bupati Lahat, H Cik Ujang SH.
Ciri khas kegiatan gotong royong jangan sampai luntur, kendatipun jalan sekarang sudah banyak perubahan disana sini, tetapi, apa yang menjadi peninggalan atau warisan terus dijaga,” sebutnya, Rabu 9 Agustus 2023.Dia menerangkan, dengan BBGRM ini tentu saja, akan mempererat tali persaudaraan serta silaturahmi, baik itu antara masyarakat, kecamatan hingga kepala desa (Kades).

“Persoalan mana yang tidak tuntas dengan melaksanakan bergotong royong. Pastinya apa menjadi keinginan semua pihak untuk sama-sama saling bersinergitas dan membangun sebuah daerah,” ulas H Cik Ujang.

Peran aktif, sambung dia, lembaga kemasyarakatan desa atau kelurahan, dalam mendorong masyarakat untuk terus menghidupkan semangat gotong royong Ia menerangkan, agar kiranya warga Kabupaten Lahat, dapat terus menggalakkan, dan ikut serta melaksanakan pembangunan dengan sistem gotong royong.

“Tentunya budaya ini hingga kapanpun tidak akan hilang, sebab merupakan ciri khas Bangsa Indonesia dalam mengentaskan permasalahan tengah dihadapi,” harap H Cik Ujang.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Lahat, Darul Effendi SE Msi menerangkan, bahwasanya kegiatan gotong royong telah d laksanakan serentak di 24 kecamatan, dipimpin oleh pimpinan masing-masing daerah.

“Ini juga melestarikan nilai gotong royong yang telah ada tumbuh di tengah masyarakat, memperkuat integritas masyarakat guna memperkokoh kesatuan masyarakat,” terangnya.
Ia menerangkan, kegiatan seperti ini melibatkan seluruh komponen masyarakat, termasuk instansi pemerintah dan organisasi lainnya seperti TP PKK.

“Kita ketahui, kegiatan disebutkan diatas masuk dalam salah satu 10 program PKK, yakni, sikap kebersamaan dan saling membantu yang sudah menjadi tradisi dan budaya penduduk,” papar Darul.

Terpisah, Ketua TP PKK Kabupaten Lahat, Hj Lidyawati SHut MM menuturkan, BBGRM ke XX dan HKG PKK ke 51 ini, senantiasa mengedepankan nilai-nilai kesatuan dalam keragaman suku, budaya, agama dan golongan.

“Tentunya peran serta PKK didalamnya, mampu membangkitkan gairah rasa gotong royong sebagai nilai budaya, sekaligus ikut melibatkan seluruh komponen didalamnya,” jelasnya.
Ia meminta, sehingga perlu dilestarikan untuk memperkuat integrasi sosial masyarakat di desa dan kelurahan. Guna memperkokoh kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Untuk menggelorakan kembali nilai budaya tersebut, maka melalui peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Secara tidak langsung berdampak terhadap penurunan angka stunting maupun kemiskinan,” pungkas Lidyawati. (mala)