Baturaja, lahatsatu.id – Gebyar penyulang yang dilaksanakan serentak di 2 Kecamatan Kabupaten OKU dengan menerjunkan 200 personil ini berhasil mengganti isolator, kabel dan melakukan sisip tiang di sepanjang 53 Kms pada Penyulang Sasando. Selain itu PLN UP3 Lahat dan Baturaja juga telah melakukan penebangan ratusan pohon yang berada didekat jaringan yang selama ini mengganggu suply jaringan listrik.
Manager PLN UP3 Lahat, Teguh Aang Harmadi mengucapkan terimakasih atas partisipasi dan dukungan dari aparat pemerintah desa serta kecamatan yang telah mendukung kegiatan ini. Disisi lain pihaknya menghimbau kepada warga yang masih memiliki tanam tumbuh di bawah atau dekat jaringan untuk merelakan pohon atau tanaman tersebut ditebang.
“Kami minta kerelaan hati masyarakat, untuk merelakan pohonnya yang berada didekat jaringan listrik untuk di tebang,” katanya disela-sela pengawasan kegiatan gebyar penyulang (29/04/2024)
Aang menjelaskan, penebangan pohon di dekat jaringan listrik tersebut untuk mencegah tumbangnya pohon saat angin kencang dan menimpa jaringan listrik. Gangguan jaringan listrik terjadi akibat tumbangnya pohon, selain itu juga dapat menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat, baik yang berada disekitar pohon dan ataupun yang lalu lalang disekitar. “Ini untuk mencegah gangguan jaringan listrik dan menjaga keselamatan kita semua,” katanya.
Sementara itu, Asisten Manager Jaringan dan Konstruksi PLN UP3 Lahat, M. Ichsan menjelaskan pohon harus dipangkas atau ditebang dengan jarak aman 3 meter, baik dari sisi atas, bawah kiri dan kanan. Ia juga mengatakan apabila pohon tumbang banyak jaringan listrik yang rusak, jika diperbaiki pun butuh waktu agak lama. Selain itu kendala dari PLN juga ada beberapa tempat yang tidak mau pohon miliknya dipangkas atau ditebang, “Padahal kalau pohon tumbang agak lama diperbaikinya dan yang rugi juga banyak pihak, ” katanya.(*)